Jakarta, infopd2022.com — Menpora Zainudin Amali mengatakan pihaknya tak akan menjamin kualitas Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) tetap terjaga jika digunakan sebelum Piala Dunia U-20 2023.
Sejauh ini ada tiga agenda yang kemungkinan berlangsung di GBK. Ketiga kegiatan tersebut adalah Piala AFF 2022 pada Desember hingga Januari, konser musik Raisa pada Februari, dan konser Blackpink pada Maret.
Awalnya Menpora menegaskan bahwa Timnas Indonesia dan acara non olahraga tak bisa berlangsung di GBK setidaknya enam bulan sebelum Piala Dunia U-20. Ini karena pemerintah ingin menjamin stadion-stadion yang digunakan terjaga kualitasnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPKGBK) membuka peluang tiga acara tersebut tetap bisa berlangsung di GBK. Acuan PPKGBK adalah regulasi yang menyebut stadion tak boleh digunakan setidaknya 14 hari sebelum kegiatan.
Karena ada kesimpangsiuran aturan tersebut, PPKGBK bertemu Zainudin Amali pad Rabu (9/11) siang. Dari pertemuan itu hasilnya pernyataan bahwa status penggunaan GBK akan diserahkan ke FIFA, namun Zainudin tak ingin menjamin.
“Iya [tergantung FIFA untuk Piala AFF dan acara non olahraga]. Kalau ditanya ke saya, karena saya menjamin itu, maka tidak. Jika FIFA mengatakan ‘oh, iya’ silahkan, tetapi saya tidak menjamin lagi,” kata Zainudin.
[Gambas:Video CNN]
“Sebab akan ada yang rusak. Kalau saya itu mengambil aman saja daripada terjadi apa-apa. Lebih baik kita ke tempat lain. Komunikasi saya dengan Sekjen PSSI sih, beliau sudah oke tinggal memilih Patriot atau Pakansari,” ujar Zainudin.
Adapun aturan bahwa stadion-stadion Piala Dunia U-20 2023 tak bisa digunakan selama enam bulan sebelum hari pelaksanaan, disebut Menpora berasal dari PSSI. Hal ini jadi pegangan Zainudin agar kualitas lapangan terjamin.
“Saya dapat informasi [soal enam bulan sebelum kejuaraan tak boleh digunakan] dari Sekjen PSSI. Logikanya masuk. Kan, rumput ini hidup, ada waktunya untuk tumbuh. Kalau enggak salah butuh tiga bulan. Kami enggak mau ambil risiko,” kata Zainudin.
“Mereka [FIFA] akan inspeksi lagi. Sesuai dengan janji saya, saya menjanjikan awal-awal November sudah masuk renovasi, dasar kementerian PUPR. Dalam satu dua hari ini akan keluar,” ucap Zainudin menjelaskan.
(abs/rhr)